23 JUNI 2021 / PEMDES BADAUN, Dinas Pertanian dan Tim Penggerak PKK Kab. HSS, Gelar Teknologi Bimbingan Teknis Pengolahan Pupuk HAYATI/Organik

Praktik pembuatan Pupuk Organik ini Langsung di praktikan ke Warga / Masyarakat desa Badaun,

dalam Praktik pengolahan pupuk ini Pak Kepala Desa Badaun menyarankan sekali ke warga atau Petani-petani di desa Badaun Agar bisa mengolah pupuk organik ini, karena sangat membantu untuk tak perlu mahal-mahal mencari atau membeli pupuk untuk tanaman, karena pupuk yang ini sangat mudah untuk diolah dan di cari karena di Desa Badaun kecamatan Daha Barat ini 100% daerahnya Rawa, jadi salah satu yg tersedia Kayapu/ eceng gondok sangat banyak ditemukan di sungai2 atau di lahan pertanian ketika Air pasang/ banyu dalam bahasa kamiLangsung saja bahan-bahan yang perlu di siapkan untuk mengolah Pupuk organik ini :

1.Kayapu/ Sejenis Eceng Gondok

2. Pupuk Kandang

3. Dadak / bekatul

4. Trechoderma / Salah satu mikroorganisme fungsional yang dikenal luas sebagai pupuk biologis tanah dan biofungisida adalah jamur Trichoderma sp. Mikroorganisme ini adalah jamur penghuni tanah yang dapat diisolasi dari perakaran tanaman lapangan. … Konigii yang berspektrum luas pada berbagai tanaman pertanian

5. Air yang sudah bercampur dengan Gula Merah

Pupuk organik ini 1 minggu atau lebih baru bisa digunakan karena Tahapan fermentasi di diamkan dulu selama 1 minggu atau 10 harian, setiap 1/2 hari pupuk di aduk hingga tercampur merata, sampai kira-kira 1 mingguan, dan yg penting saat di diamkannya jangan sampai kepansan sinar matahari dan jgn kehujanan juga, saat fermentasi itu haruslah tertutup semua, bisa dengan karung bisa juga.

Semoga Bermanfaat untuk kita.

Penulis : AHMAD SIDIK